Rabu, 26 September 2012

Kanker Kulit.

  Apakah kanker kulit itu?

  Kanker kulit adalah tumor ganas yang terjadi pada epidermis kulit. Kanker kulit sering terjadi pada bagian tubuh yang terpapar, misalnya kepala, muka, leher, belakang tangan dan tempat lainnya, menduduki total insiden sekitar 81.1%
  Kanker kulit banyak terjadi pada orang tua, dengan puncak insiden antara umur 51 tahun ~ 60 tahun, pria lebih banyak dibanding wanita, dengan perbandingan sebanyak 2:1, diantaranya orang kulit putih (orang Eropa) memiliki tingkat insiden yang paling tinggi.

  Apa saja gejala kanker kulit?

  Gejala dari Basal cell carcinoma dan Squamous cell carcinoma sangat mirip, di masa awal mungkin hanya berupa beberapa bintik kecil dengan permukaan yang kasar, dibandingkan dengan kulit sekitarnya warnanya agak sedikit merah atau agak sedikit putih; juga kemungkinan berupa benjolan yang sangat kecil atau satu luka kecil yang mudah berdarah, proses sembuhnya lambat atau tidak dapat rehabilitasi.
Kanker kulit

  Metode pemeriksaan sendiri kanker kulit

  1. Memeriksa telapak tangan, jari tangan, antara jari tangan, lengan bawah, lengan atas, selanjutnya mengangkat kedua lengan, menekuk siku, memeriksa dengan teliti lengan bawah bagian dalam dan tempat persendian.
  2. Memeriksa tubuh bagian depan : Daerah perut dan daerah gundukan kemaluan dan paha atas juga paha bawah, daerah muka, daerah leher, daerah dada.
  3. Memeriksa tubuh bagian samping : Tangan diangkat, terlebih dahulu memeriksa bagian kiri tubuh, selanjutnya memeriksa bagian kanan tubuh.
  4. Membelakangi cermin, tangan kita membawa satu cermin kecil untuk melihat cermin di belakang, lihat daerah belakang leher, daerah punggung, daerah pinggul dan kedua pangkal lengan. Apabila sulit dilakukan, dapat meminta bantuan suami/istri atau teman baik untuk memeriksa.
  5. Minta bantuan orang lain untuk memisah rambut dengan sisir, demi memudahkan pemeriksaan adakah bagian yang mencurigakan di kulit kepala. Untuk laki-laki, disaat rambut masih pendek bisa pelan-pelan meraba sendiri.
  6. Duduk, periksa bagian belakang (punggung) kaki, tumit kaki, jari kaki dan telapak kaki, lalu ambillah cermin diletakkan menghadap kedua paha bagian dalam dan tidak henti-hentinya digerakkan, amati adakah tanda-tanda lesi pada kedua paha bagian belakang. Apabila ditemukan keabnormalan, harap cepat memeriksakan diri ke dokter.

  Orang apa saja yang mudah mengidap kanker kulit?

  1. Orang yang sering melakukan kegiatan di luar rumah;
  2. Dalam riwayat keluarga ada lebih dari 2 orang dalam keluarga yang mengidap kanker kulit;
  3. Warna bola mata yang lebih muda;
  4. Rambut berwarna agak kemerahan, keemasan;
  5. Kulit mudah muncul bintik;
  6. Di masa kanak-kanak pernah mengalami luka jemur serius;
  7. Orang yang dalam pekerjaan sering kontak dengan aspal, tar, minyak mineral.

  Bagaimana melaksanakan diagnosis?

  Karena kanker kulit tumbuh pada permukaan kulit, langkah pertama diagnosis adalah pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter kulit. Seorang dokter kulit yang berpengalaman cukup dengan mengamati, bisa tahu apakah benjolan yang ada di atas kulit bersifat jinak atau tidak. Apabila dokter mencurigai sebagai kanker kulit, dokter akan memotong sebagian kecil jaringan guna melakukan pemeriksaan hispatologi, untuk memastikan apakah telah terjadi canceration atau tidak.
Kanker kulit 2

  Dapat memberikan langkah pengobatan apa saja?

  1. Pengobatan operasi : Pengobatan operasi merupakan metode utama pengobatan kanker kulit, operasi pengangkatan yang sesuai dapat mencapai hasil yang baik.
  2. Kemoterapi : Kemoterapi juga merupakan salah satu metode pengobatan kanker kulit.
  3. Radioterapi : Sebagian pasien kanker kulit yang lanjut usia dan yang lemah, tidak cocok untuk pengobatan operasi, umumnya memilih metode radioterapi, pada saat pengobatan harus memperhatikan perlindungan terhadap jaringan sekitarnya.
  4. Pengobatan minimal invasif : Teknik pengobatan minimal invasif melengkapi kekurangan dari operasi konvensional dan radioterapi, kemoterapi, pada saat membunuh sel tumor, dapat mengatur dan memulihkan fungsi kekebalan tubuh, dapat dengan efisien mencegah kekambuhan tumor dan metastase, memiliki keunggulan dengan tidak perlu membedah, pendarahan yang minimal dan lain sebagainya.

  Juga dapat memberikan pengobatan karakteristik tradisional China

  Pengobatan tradisional China dapat melengkapi kekurangan dari operasi, kemoterapi, radioterapi, selain dapat mengkonsolidasi hasil radioterapi, kemoterapi, juga dapat menghilangkan efek samping beracun dari radioterapi, kemoterapi, dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh manusia, sehingga hasil pengobatan yang lebih baik bisa tercapai.

  Apa saja langkah perawatan kanker kulit melalui makanan?

  1. Makanan yang dikonsumsi setelah operasi : Setelah melakukan operasi kanker kulit, tenaga dan darah pasien melemah, sebaiknya banyak mengkonsumsi makanan yang dapat meningkatkan tenaga dan memelihara darah, pasien dapat memilih beras, kacang polong, jujube (ang co), jamur, wortel, ketela (oei), bubur bubuk akar teratai, makanan jenis kacang-kacangan dan lain sebagainya.
  2. Makanan yang dikonsumsi saat radioterapi : Pada saat melakukan radioterapi, cairan tubuh pasien akan banyak terkuras, sebaiknya banyak mengkonsumsi makanan yang meningkatkan dan memelihara cairan tubuh, pasien dapat memilih sayuran segar, buah segar, misalnya po cai, kubis air, akar teratai, pir putih, pisang, anggur dan lain sebagainya.
  3. Makanan yang dikonsumsi saat kemoterapi : Pada saat melakukan kemoterapi, tenaga dan darah pasien akan melemah, sebaiknya banyak mengkonsumsi makanan yang memelihara tenaga, pasien dapat memilih kacang walnut, jamur kuping putih, jamur, water chestnuts, bubur coix seed dan lain sebagainya.

  Apa saja perawatan kanker kulit sehari hari?

  1. Pasien diharapkan sebisa mungkin menghindari terpapar di bawah sinar matahari.
  2. Setelah menemukan lesi kekambuhan yang mencurigakan, harus dengan segera datang ke rumah sakit untuk diagnosis dan operasi.
  3. Kanker kulit cenderung timbul dalam jumlah banyak, di saat perawatan, harus sering melakukan pengamatan secara cermat terhadap seluruh bagian kulit, terlebih lagi harus lebih memperhatikan bagian belakang telinga dan tempat yang tersembunyi lainnya.

  Bisa mendapatkan dukungan apa saja?

  Dalam praktek telah membuktikan bahwa pelayanan dan pengobatan tim gabungan multi-disiplin yang terdiri dari bedah onkologi, medis onkologi, pengobatan tradisional China, patologi, radiologi, ahli anestesi, suster perawat profesional dan lainnya, dengan adanya sekelompok tim ahli kanker pengobatan barat dan pengobatan tradisional yang terkenal, dapat menentukan program pengobatan yang paling efektif, paling cocok, paling ekonomis untuk pasien, sehingga sangat meningkatkan hasil pengobatan pasien kanker.
  Tim gabungan multi-disiplin dari Rumah Sakit Modern Cancer Guangzhou dengan metode sistem medis “one-stop”, melakukan diagnosis dan pengobatan komprehensif terhadap pasien, dengan tidak menambah bebannya pasien, di satu sisi memberikan layanan medis menyeluruh secara mendekat untuk pasien, di sisi lainnya lebih meningkatkan efisiensi dan standar medis. Jalur komunikasi antara dokter dengan pasien yang beragam, termasuk konsultasi online, melalui email, komunikasi telepon dan pertemuan secara langsung, menyediakan layanan konsultasi secara umum bagi pasien, membantu mereka dapat secara efisien melawan kanker. Tim pengobatan yang terdiri dari dokter, suster perawat, ahli nutrisi dan penerjemah, bisa memenuhi berbagai level kebutuhan pasien dari berbagai negara yang berbeda. Dengan adanya lingkungan pertukaran informasi yang lancar pasien bisa merasa lebih tenang bekerja sama dengan rumah sakit untuk melakukan pengobatan.
http://www.asiancancer.com/indonesian/cancer-topics/skin-cancer/:sumber

Rabu, 19 September 2012

Kanker Hati

  Apakah kanker liver itu?

  Yang dimaksud dengan kanker liver adalah tumor ganas yang tumbuh di liver, termasuk kanker liver primer dan metastase. Kanker liver adalah salah satu tumor ganas yang paling sering dijumpai dalam klinis, berdasarkan hasil survey terkini, di dunia setiap tahunnya ada 60.000 pasien baru kanker liver, insiden kanker liver berada pada urutan ke enam dari daftar seluruh insiden kanker, tingkat kematian berada pada urutan ke tiga.
  Vietnam, Filipina, Malaysia, Singapore negara Asia timur dan Asia tenggara ataupun sekitarnya merupakan daerah-daerah insiden kanker liver yang tertinggi, pasien kanker liver ada pada usia setengah baya dan lanjut usia, antara usia 50-60 adalah usia rentan terjangkit kanker liver. Pada umumnya, pasien kanker liver pria adalah 7- 10 kali lipat dari pasien kanker liver wanita. Yang layak disyukuri adalah seiring dengan berkembangnya teknologi medis, kini telah tersedia berbagai macam metode pengobatan yang bermanfaat, dengan demikian memberi pasien kanker liver mendapatkan harapan baru.

  Faktor penyebab kanker liver ?

  Hingga saat ini, penyebab langsung kanker liver masih belum diketahui dengan jelas, namun pasti berhubungan dengan berbagai faktor berikut:
  1. Hepatitis kronis : Virus hepatitis berhubungan dengan patogenesis kanker liver, data menunjukkan bahwa lebih dari 30% pasien kanker liver memiliki sejarah hepatitis kronis, hepatitis B adalah yang paling sering dijumpai.
  2. Sirosis liver : Pengamatan medis menunjukkan bahwa sekitar 50% - 90% pasien kanker liver mengalami proses sirosis yang berbeda, maka dari itu pasien sirosis seharusnya segera berobat dan melakukan pemeriksaan secara berkala, guna mengantisipasi terjadinya kanker liver.
  3. Mengkonsumsi air yang terkontaminasi dalam jangka panjang.
  4. Mengkonsumsi makanan berjamur dalam jangka panjang.
  5. Mengkonsumsi makanan yang diasinkan, digoreng, diasapkan dalam jangka panjang.
  Selain daripada itu, penyakit parasit ( terutama yang dimaksudkan adalah penyakit parasit liver ), banyak mengkonsumsi alkohol jangka panjang, polusi lingkungan dan sebagainya juga merupakan faktor penyebab kanker liver.

  Gejala kanker liver

  Gejala kanker liver yang sering dijumpai adalah :
  1. Nafsu makan menurun secara signifikan, bagian perut kembung, pencernaan tidak baik, terkadang mual, muntah.
  2. Perut bagian kanan atas sakit, muncul rasa sakit yang berkelanjutan atau berselang pada daerah liver, terkadang mengubah posisi tubuh maka rasa sakit bertambah;
  3.Badan lemah, kurus, demam yang tidak jelas penyebabnya dan edema;
  4.Muncul penyakit kuning, asites, kulit gatal dan gejala lainnya;
  5.Sering mimisan, pendarahan pada subkutan.
  Kemunculan kanker liver cenderung tersembunyi, pada stadium awal umumnya tidak dijumpai gejala apapun, namun ketika muncul gejala tertentu, kanker liver telah memasuki stadium medium dan lanjut, pada saat itu biasanya pasien telah kehilangan kesempatan untuk menjalani operasi, oleh karena itu general medical check-up sangat penting untuk dilakukan.

  Metode diagnosis kanker liver

  1.Diagnosis USG : Dengan menggunakan USG tipe B dapat melacak ukuran, bentuk tumor, dapat menemukan tumor dengan ukuran 2cm ataupun lesi yang lebih kecil, merupakan salah satu cara yang paling sering digunakan dan efektif untuk mendiagnosis kanker liver.
  2.Radionuklir liver scan : Dapat menampilkan besar kecilnya tumor liver, bentuk yang tidak normal, namun untuk tumor yang diameter lebih kecil dari 3cm tidak mudah dicitrakan.
  3.Pemeriksaan CT : Tingkat resolusi tinggi, dapat mendeteksi kanker liver stadium awal dengan ukuran kurang lebih 1 cm, efektif mendeteksi kanker liver stadium awal.
  4.MRI : Sensitifitas deteksi sangat tinggi, dapat mengidentifikasi jinak dan ganasnya tumor liver.
  5.Celiac arteri atau Angiografi arteri liver : Mampu mencitrakan tumor dengan ukuran 0.5-1mm, dapat menentukan perubahan tempat penyakit, ukuran, terlebih lagi sangat efektif terhadap diagnosa penempatan kanker liver kecil.

  Pemeriksaan spesimen darah

  Apabila pasien ingin memastikan ada tidaknya kanker liver, pasien harus puasa sebelum check darah, berikut adalah pemeriksaan yang harus dilakukan:
  (1)Pemeriksaan fungsi liver: Disfungsi kanker liver hanya ditemukan pada pasien stadium lanjut.
  (2)Pemeriksaan alpha-fetoprotein : Spesifisitas penanda tumor dalam diagnosis kanker liver primer, salah satu metode terbaik untuk diagnosis sel kanker liver spesifik.
  (3)Serum feritin : Serologi penanda kanker liver primer yang kedua.

  Pembagian stadium kanker liver

  Sejauh ini dalam tingkat internasional masih belum terdapat standarisasi pembagian stadiumkanker liver, USA menerapkan pembagian stadium TNM, T menandakan besar kecilnya tumor, N menandakan metastase kelenjar getah bening, M menandakan ada tidaknya metastase pada organ lain, selanjutnya akan dijabarkan lebih mendetail tentang 3 penanda tersebut.
  T1 Menandakan ukuran tumor lebih kecil dari 2cm, masih belum dijumpai metastase ke darah dan kelenjar getah bening.
  T2 Menandakan bahwa meskipun ukuran tumor tidak mencapai 2cm, namun tumor telah invasi ke pembuluh darah yang terdekat atau terdapat dua benjolan tumor yang bersarnya lebih kecil dari 2cm, namun belum invasi ke pembuluh darah; tumor dengan ukuran lebih besar dari 2cm, tetapi belum invasi ke pembuluh darah juga termasuk dalam kategoriini.
  T3 Menandakan ukuran tumor lebih dari 2cm, telah invasi ke pembuluh darah atau pada saat ini terdapat beberapa benjolan kecil tumor yang diameternya tidak lebih dari 2cm, namun telah invasi ke pembuluh darah atau terdapat satu benjolan tumor atau lebih dengan ukuran lebih dari 2cm.
  T4 Menandakan bahwa terdapat tumor pada ke dua lobus liver atau tumor telah invasi ke portal vena.
  N0 Menandakan bahwa tidak terjadi metastase kelenjar getah bening, N1 menandakan adanya metastase.
  M0 Menandakan bahwa tidak terjadi metastase jarak jauh, M1 menandakan adanya metastase jarak jauh.
  Stadium I:Pasien T1N0M0 termasuk dalam satidum I, yakni stadium awal.
  Stadium II : Pasien T2N0M0 termasuk dalam stadium II.
  Stadium III : Pasien T1N1M0、T2N1M0、T3N1M0 termasuk dalam stadium III.
  Stadium IVa : Pasien T4M0, tidak terjadi metastase jarak jauh.
  Stadium IVb : Pasien T4M1, telah terjadi metastase jarak jauh.

  Metode pengobatan kanker liver

  1. Operasi : Fungsi liver normal dan volume pengangkatan tidak lebih dari 70%; Sirosis medium tidak lebih dari 50% atau yang hanya bisa melakukan hepatectomy kiri: pasien sirosis dengan kondisi parah tidak dapat melakukan operasi pengangkatan. Apabila pengangkatan regularity digantikan dengan pengangkatan lokal maka hasilnya akan lebih baik.
  2.Kemoterapi intervensi : Melalui kateter, obat emboli dan obat anti kanker dimasukkan ke dalam tumor agar tumor tidak mendapatkan asupan nutrisi dari pembuluh darah, obat anti kanker konsentrasi tinggi pada daerah embolisasi menyebabkan tumor mengecil atau menghilang.
  3.Terapi radiasi : Cara pengobatan radiasi (juga di sebut dengan radioterapi) adalah dengan menggunakan energi tinggi dari sinar radiasi untuk membunuh sel kanker. Penanaman radio partikel hanya berpengaruh pada sel lesi kanker.
  4.Pengobatan tradisional China : Pengobatan tradisional China berfungsi untuk menyeimbangkan secara menyeluruh, menguatkan fungsi anti kanker, dengan metode konsumsi (oral), terus menerus perfusi arteri obat herbal China dan penyerapan atomisasi obat herbal China, tidak hanya dapat memperbaiki gejala yang timbul, seperti rasa sakit pada liver, radang, distensi abdomen, asites dan lainnya, namun juga berfungsi untuk mengontrol pertumbuhan kanker, tidak menimbulkan efek samping beracun.

  Pengobatan karakteristik kanker liver

  Terapi transplantsi stem sel. Sumsum tulang diambil dari tubuh pasien ,melalui pemisahan stem sel di luar tubuh, dimurnikan, dikembangkan, berhasil mengkultur sel yang baru, normal, yang lebih muda, dengan mereinfusion suspensi stem sel ke dalam liver yang sakit, stem sel tinggal di liver, berdiferensiasi menjadi sel-sel liver, menggantikan sel normal ataupun abnormal yang telah mati, membuat fungsi liver kembali normal. Pasien kanker liver yang tidak cocok untuk melakukan operasi, kemoterapi dan radioterapi dapat menerapkan terapi trasplantasi stem sel.

  Langkah-langkah perawatan yang harus diperhatikan dalam kehidupan sehari-hari

  1. Menjaga baik semangat hidup, membangun kepercayaan diri untuk melawan penyakit , menjaga kebahagiaan jasmani dan rohani, merawat diri dengan tenang.
  2.Harus mendapatkan dukungan dari keluarga, pasien kanker liver mudah marah, pihak keluarga selayaknya bisa memaklumi dan mengalah.
  3.Mengkonsumsi makanan yang hambar, mengurangi konsumsi makanan berlemak tinggi, menghindari makanan yang berserat kasar.
  4.Menghindari penekanan berat pada bagian liver, guna menghindari liver pecah yang menyebabkan pendarahan hebat.

  Bisa mendapatkan dukungan apa saja?

  Dalam praktek telah membuktikan bahwa pelayanan dan pengobatan tim gabungan multi-disiplin yang terdiri dari bedah onkologi, medis onkologi, pengobatan tradisional China, patologi, radiologi, ahli anestesi, suster perawat profesional dan lainnya, dengan adanya sekelompok tim ahli kanker pengobatan barat dan pengobatan tradisional yang terkenal, dapat menentukan program pengobatan yang paling efektif, paling cocok, paling ekonomis untuk pasien, sehingga sangat meningkatkan hasil pengobatan pasien kanker.
  Tim gabungan multi-disiplin dari Rumah Sakit Modern Cancer Guangzhou dengan metode sistem medis “one-stop”, melakukan diagnosis dan pengobatan komprehensif terhadap pasien, dengan tidak menambah bebannya pasien, di satu sisi memberikan layanan medis menyeluruh secara mendekat untuk pasien, di sisi lainnya lebih meningkatkan efisiensi dan standar medis. Jalur komunikasi antara dokter dengan pasien yang beragam, termasuk konsultasi online, melalui email, komunikasi telepon dan pertemuan secara langsung, menyediakan layanan konsultasi secara umum bagi pasien, membantu mereka dapat secara efisien melawan kanker. Tim pengobatan yang terdiri dari dokter, suster perawat, ahli nutrisi dan penerjemah, bisa memenuhi berbagai level kebutuhan pasien dari berbagai negara yang berbeda. Dengan adanya lingkungan pertukaran informasi yang lancar pasien bisa merasa lebih tenang bekerja sama dengan rumah sakit untuk melakukan pengobatan.
http://www.asiancancer.com/indonesian/cancer-topics/liver-cancer/:sumber.

Rabu, 12 September 2012

Gejala Kanker Otak.

 


Apakah kanker otak itu?

  Kanker otak adalah biologis baru yang tumbuh di dalam rongga kranial, yang disebut juga sebagai tumor intrakranial. Posisi insiden ada diberbagai macam sel otak termasuk, syaraf otak, meningeal otak, tulang kepala, kelenjar pituitari dan metastase dari organ lainnya sebagai metastasis tumor otak.
  Karena dalam rongga kranial semuanya berupa tulang, otak besar yang tumbuh tumor akan menyebabkan tekanan dalam rongga kranial meningkat, yang kemudian menimbulkan gejala sakit kepala, muntah, penglihatan yang kabur, kram, koma dan gejala lainnya, posisi lesi dan sifat patologis dari kanker otak dapat berbeda seiring dengan perbedaan umur.

  Seberapa tinggi tingkat insiden dan tingkat kematian kanker otak?

  Tingkat insiden kanker otak menyumbang sekitar 5% dari kanker seluruh tubuh, menduduki tingkat 70% dari kanker anak. Kanker otak dapat muncul dalam berbagai tingkatan umur, pada umur 20-40 tahun memiliki tingkat insiden lebih tinggi, perbandingan angka insiden kanker otak antara pria wanita sebanyak 13:10.
  Seluruh dunia setiap tahun ada sekitar 18500 orang yang didiagnosa menderita kanker otak, setiap tahun ada sekitar 12760 orang meninggal karena kanker otak, Umur rata-rata dari pasien yang meninggal karena kanker otak adalah 64 tahun dan tingkat kematian kanker otak setiap tahun semakin meningkat.
Kanker otak

  Kanker otak dapat menimbulkan bahaya apa saja?

  1. Kerusakan jaringan otak, menimbulkan gangguan pada sistem syaraf, menyebabkan tubuh kehilangan fungsi normal.
  2. Timbulnya edema pada otak, menyebabkan pembengkakan otak, tekanan rongga kranial meningkat karenanya.
  3. Edema menyebabkan kerusakan yang parah di rongga kepala, membuat kematian pusat syaraf dan lain sebagainya.
  4. Timbul gejala gangguan indera penciuman, gerakan menjadi lamban, kaki dan tangan tidak bertenaga dan gejala lainnya.

  Apa saja faktor penyebab kanker otak?

  1. Faktor radiasi : Gelombang radiasi yang dipancarkan oleh ponsel, komputer mendorong terjadinya sel kanker.
  2. Faktor trauma : Trauma eksternal dapat merangsang otak, jaringan parut meningeal akan mengarah ke tumor dan dapat mempercepat pertumbuhan tumor otak yang sebelumnya sudah ada.
  3. Faktor kimia : Timbulnya kanker otak terkait dengan kontak pestisida, pewarna, formaldehida dan lain sebagainya dalam jangka waktu panjang.
  4. Faktor radioterapi : Kontak dengan paparan sinar radioterapi juga merupakan salah satu faktor penyebab kanker otak.
  5. Faktor bawaan : Pada masa perkembangan embrio sel awal atau residu ektopik jaringan dalam rongga kepala, memiliki fungsi diferensiasi dan proliferasi, dapat berkembang menjadi kanker otak bawaan.
  6. Faktor genetik : Cacat genetik atau mutasi dapat menyebabkan kanker otak, sekitar setengah dari pasien kanker otak memiliki riwayat keluarga.

  Apa saja gejala kanker otak?

  1. Timbul rasa sakit kepala pada pukul empat atau lima pagi, pasien sering terbangun dari tidur lelap, semakin lelap tidurnya, sakit kepala akan semakin berat.
  2. Gejala muntah pada pasien kanker otak tidak disertai dengan rasa mual dan sakit perut, juga tidak terkait dengan mengkonsumsi makanan, melainkan muncul gejala muntah yang menyembur setelah sakit kepala sesaat.
  3. Tumor otak dapat menimbulkan tekanan otak meningkat, menyebabkan arus balik darah vena di mata tidak lancar sehingga menimbulkan stasis edema dan melukai sel-sel visual di retina, yang mengakibatkan penurunan kemampuan penglihatan.
  4. Satu sisi mata menonjol : Satu sisi bola mata menonjol ke depan, gejala ini semakin berat sehingga menyebabkan kelopak mata tidak bisa menutup dengan baik.
  5. Lobus temporal pada bagian bawah otak di bawah rangsangan dari tumor otak, menyebabkan muncul fenomena ilusi indera penciuman.
  6. Tumor otak menekan syaraf pendengaran, yang mengakibatkan fungsi pendengaran di salah satu sisi telinga mengalami degradasi secara bertahap.
  7. Pasien yang timbul gejala epilepsi setelah dewasa, apabila tidak ada cedera luar atau faktor penyebab lainnya, maka terlebih dahulu dipertimbangkan adanya kanker otak.

  Apa saja metode pemeriksaan kanker otak?

  1. Radiografi sinar-X bagian kepala : Dapat membantu untuk mengetahui ada tidaknya gejala peningkatan tekanan intrakranial, kerusakan bagian dari tulang kepala atau hyperplasia dan gejala lainnya.
  2. CT scan otak : Mudah untuk mendeteksi ukuran lesi, bentuk, jumlah, lokasi, kepadatan, sifat dan lain sebagainya.
  3. MRI : Dapat menunjukkan sebagian besar tumor otak dan edema perifer di sekitar tumor, secara akurat menunjukkan lokasi tumor, ukuran dan bentuk.
  4. Electroencephalography (EEG) : Memiliki nilai penentuan lokalisasi terhadap tumor otak yang tumbuh dengan cepat di belahan cerebral, dapat melihat penurunan amplitude dan perlambatan frekwensi di sekitar tumor otak.
  5. Pengukuran biokimia : Terhadap pasien tumor pituitary, terutama pasien sekresi hormon anterior hipofisis berlebihan, dapat dikonfirmasi lewat pemeriksaan biokimia.

  Apa saja metode pengobatan konvensional kanker otak?

  1. Pengobatan operasi : Melalui operasi pengangkatan tumor primer, dengan sebisa mungkin mengangkat bersih sel-sel tumor, menghindari hyperplasia sel.
  2. Pengobatan kemoterapi : Karena struktur khusus dari blood-brain barrier di otak, pengobatan kemoterapi mengalami banyak batasan/halangan, hanya dapat menggunakan obat kemoterapi yang bersifat larut dalam lemak (fat-soluble) melalui sel intimal masuk ke dalam sel tumor, untuk menghasilkan efek obat, akan tetapi cara yang demikian mempengaruhi kecepatan dan efisiensi fungsi obat.
  3. Pengobatan radioterapi : Terutama menggunakan tingkat sensitivitas sel tumor terhadap sinar radiasi, berdasarkan diagnosis patologis tumor otak, tingkatan diferensiasi dan hasil pemeriksaan pencitraan untuk menentukan ukuran lingkup dan dosis penyinaran, akan tetapi dalam proses pengobatan radioterapi dapat timbul efek samping yang beracun.

  Apa saja metode perawatan kanker otak?

  Metode perawatan melalui makanan
  1. Banyak mengkonsumsi sayuran dan buah yang segar.
  2. Mengkonsumsi jumlah protein yang cukup, misalnya putih telur, ikan, berbagai macam makanan olahan dari kacang dan lain sebagainya.
  3. Kurangi makanan yang mengandung lemak hewani, misalnya minyak babi, mentega, krim dan makanan lainnya dengan kandungan kolesterol cukup tinggi.
  4. Hindari mengkonsumsi makanan yang dapat merangsang sistem syaraf, misalnya alkohol, teh pekat, kopi dan lain sebagainya.
  Metode perawatan melalui psikologis
  1. Secara teratur melakukan cek ulang ke rumah sakit.
  2. Mempertahankan psikologis (pikiran) optimis, secara aktif berkoordinasi dengan pengobatan.
  3. Pasien kanker otak sangat mudah berpikiran negatif, harus sering berkomunikasi dengan pasien.
  4. Sering memberikan dorongan semangat kepada pasien kanker otak, membantu mendirikan kepercayaan dalam melawan kanker.

  Metode terapi terbaik kanker otak

  Melalui tim gabungan multi-disiplin yang terdiri dari ahli bedah kanker, ahli patologi, ahli radiasi onkologi, ahli kanker minimal invasif, suster perawat kanker dan penerjemah, serta menurut kondisi penyakit dan gejala pasien kanker otak berkonsultasi dengan dokter ahli, membuat program pengobatan yang disesuaikan dengan kondisi pasien, sangat meningkatkan hasil pengobatan pasien kanker otak.

  Metode pengobatan karakteristik tradisional China terhadap kanker otak

  Pengobatan tradisional China efektif dalam pengaturan keseimbangan secara keseluruhan, membantu tubuh untuk melawan kanker, meningkatkan kekebalan tubuh, menguatkan kondisi tubuh. Rumah Sakit Modern Cancer Guangzhou menggabungkan pengobatan tradisional China dengan teknik pengobatan kanker lainnya, sehingga keunggulan dari pengobatan tradisional China dan pengobatan barat dapat digabungkan, dapat meningkatkan secara efektif hasil pengobatan kanker.

  Bisa mendapatkan dukungan apa saja?

  Dalam praktek telah membuktikan bahwa pelayanan dan pengobatan tim gabungan multi-disiplin yang terdiri dari bedah onkologi, medis onkologi, pengobatan tradisional China, patologi, radiologi, ahli anestesi, suster perawat profesional dan lainnya, dengan adanya sekelompok tim ahli kanker pengobatan barat dan pengobatan tradisional yang terkenal, dapat menentukan program pengobatan yang paling efektif, paling cocok, paling ekonomis untuk pasien, sehingga sangat meningkatkan hasil pengobatan pasien kanker.
  Tim gabungan multi-disiplin dari Rumah Sakit Modern Cancer Guangzhou dengan metode sistem medis “one-stop”, melakukan diagnosis dan pengobatan komprehensif terhadap pasien, dengan tidak menambah bebannya pasien, di satu sisi memberikan layanan medis menyeluruh secara mendekat untuk pasien, di sisi lainnya lebih meningkatkan efisiensi dan standar medis. Jalur komunikasi antara dokter dengan pasien yang beragam, termasuk konsultasi online, melalui email, komunikasi telepon dan pertemuan secara langsung, menyediakan layanan konsultasi secara umum bagi pasien, membantu mereka dapat secara efisien melawan kanker. Tim pengobatan yang terdiri dari dokter, suster perawat, ahli nutrisi dan penerjemah, bisa memenuhi berbagai level kebutuhan pasien dari berbagai negara yang berbeda. Dengan adanya lingkungan pertukaran informasi yang lancar pasien bisa merasa lebih tenang bekerja sama dengan rumah sakit untuk melakukan pengobatan.

Sumber:http://asiancancer.com

Rabu, 05 September 2012

Kanker Paru-paru.

 


APA ITU KANKER PARU?

  Kanker paru adalah kanker yang paling sering ditemukan (primari dan ganas). Sebagian besar kanker paru-paruberasal dari epitel bronkus, juga dikenal sebagai karsinoma bronkogenik.

  APAKAH SETIAP ORANG DAPAT TERKENA KANKER PARU?

  Statistik menunjukan, 90% dari semua kejadian kanker paru berkaitan dengan kebiasaan merokok. Jadi apakah orang yang tidak merokok tidak akan terkena kanker paru? Bila anda berfikir seperti itu, maka anda salah besar! Para ahli di Modern Cancer Hospital Guangzhou (MCHG) mengatakan, Meskipun etiologi dan patogenesis kanker paru-paru belum sepenuhnya jelas, tapi yang jelas adalah, merokok bukan satu-satunya penyebab kanker paru-paru, , tiga faktor berikut juga dapat menjadi penyebab penting kanker paru-paru,
  1. Polusi Udara
  2. Tekanan
  3. Nutrisi
  Selain faktor di atas, infeksi virus, mikotoksin (aflatoksin), TBC, disfungsi kekebalan tubuh, gangguan endokrin dan faktor genetik dan keluarga, dll, dapat berperan pada terjadinya kanker paru-paru.
KANKER PARU

  SEBERAPA TINGGI MORBIDITAS KANKER PARU?

  Insiden kanker paru biasanya banyak terjadi pada usia 40 tahun ke atas. Tetapi meningkat pada umur 60-79 tahun keatas. Rasio insiden antara pria dan wanita adalah 2.3:1. Selain itu, ras, riwayat keluarga dan merokok juga sangat mempengaruhi insiden kanker paru.

  APA GEJALA KANKER PARU?

  1. BATUK: Kanker paru-paru biasanya terjadi di jaringan paru, ini dapat menyebabkan iritasi saluran pernapasan dan batuk.
  2. SUMENG/DEMAM RINGAN: Pembesaran tumor dapat menyebabkan obstruksi bronkial, pneumonia. Penampakan gejalanya bukan hanya 1, ada pasien yang terkena demam ringan, ada juga yang terkena demam tinggi. Biasanya setelah minum obat, bisa pengobatan, tetapi dengan cepat demamnya akan kambuh lagi.
  3. Nyeri dada: Pada stadium dini, biasanya belum terasa adanya nyeri dada, tetapi mungkin ada dada sesak, dull pain, dibagian mana tidak menentu. Bila rasa nyeri sakitnya terus menerus, berarti kankernya sudah mencakup ke selaput paru-paru.
  Selain itu, Hemoptosis juga salah satu gejala yang sering terlihat dengan kanker paru-paru. Tumor dapat merusak pembuluh darah, sehingga sewaktu pasien batuk, darah dan dahak akan keluar. Biasanya berselang waktunya. Kebanyakan pasien kanker paru-paru memeriksakan diri untuk batuk berdarah, baru mengetahui adanya kanker paru-paru.
KANKER PARU 2

  PASIEN KANKER PARU-PARU SEHARUSNYA MELAKUKAN PEMERIKSAAN APA?

  1.Chest X-ray (rontgen): termasuk sinar-X dada, dada dan tubuh bagian lateral
  2.CT Dada: CT scan dan Percutaneous biopsi paru
  3.MRI Dada: MRI scan dapat memperjelas gambaran kondisi pasien yang X-ray (rontgen) tak bisa.
  4.Biopsi: Untuk mengkonfirmasi diagnosis dapat dilakukan, biopsi histologis, termasuk metastasis kelenjar getah node biopsi, biopsi pleura, dan torakotomi, biopsi subkutan metastasis nodul, bronkoskopi biopsi, intraoperatif beku biopsi, CT-dipandu biopsi aspirasi jarum perkutan dan lain-lain
  5.Fiberoptik bronkoskopi: untuk mengamati lokasi dan luasnya tumor, biopsi atau brush biopsy lalu penelitian sitologis dan histologis
  6.Penelitian sitologis dahak: penelitian dahak adalah salah satu cara yang paling mudah dan efektif dalam mendiagnosa kanker paru-paru dini. Bila batuknya tidak berdahak, dapat digunakan penginduksi dahak.
KANKER PARU 3

  CARA PENGOBATAN APA YANG PALING OPTIMAL UNTUK MENGOBATI KANKER PARU?

  Pengobatan kanker paru-paru termasuk, operasi, kemoterapi dan radioterapi, minimal invasif terapi. Pada stadium dini, dimana sel kankernya belum proliferasi atau baru sebagaian yang proliferasi, dapat dipilih operasi. Bila perlu boleh dikombinasi dengan kemoterapi dan radioterapi. Pada stadium tengah dan akhir, operasi sudah agak sulit dilakukan, jadi terapi minimal invasif dapat dipilih. Terapi seperti penanaman biji radiopartikel, lokal kemo, cryosurgery, dll. Metode minimal invasif dapat menghasilkan hasil yang lebih maksimal, dan efek samping, rasa sakit pun lebih minimal. Metode minimal invasif sudah digunakan secara luas.
  Para ahli di Modern Cancer Hospital Guangzhou (MCHG) mengatakan, pengobatan kanker paru-paru tidak bisa hanya menggunakan satu cara pengobatan saja. Tetapi harusnya mengikuti kondisi pasien. Dengan kombinasi metode seperti operasi, radioterapi, kemoterapi, pengobatan cina, dan minimal invasif kita baru bisa mendapatkan hasil yang diinginkan.

  KEISTIMEWAAN PENGOBATAN CINA DALAM PENGOBATAN KANKER PARU

  Metode pengobatan Cina untuk pengobatan kanker paru-paru sudah menjalankan pencobaan dan penelitian bertahun-tahun. Penelitian untuk menemukan metode terbaik untuk mengembalikan keseimbangan tubuh, dan obat-obatan anti-kanker. Intergrasi antara pengobatan barat dan timur seperti, infusi arteri dengan obat herbal, inhalasi erosol herbal, injeksi acupoint, rehabilitasi dengan pengobatan Cina. Intergrasi ini dapat menjadi garis depan dalam pengobatan kanker.

  SEBELUM PENGOBATAN, APA SAJA YANG HARUS DILAKUKAN?

  Tidak semua kanker tidak bisa disembuhkan, sikap positif, hal penting lainnya juga mencari rumah sakit yang baik dan dokter-dokter yang profesional. Ahli di rumah sakit kami MCHG, mengajarkan pasien apa saja yang harus diperhatikan ketika mencari rumah sakit dan pengobatan yang terbaik, seperti pengalaman klinis dokter, peralatan, metode rehabilitasi, dll.

  MEMAHAMI AHLI KANKER PARU-PARU

  Sebelum pasien melakukan pengobatan, sangat direkomendasikan untuk mencari informasi di internet, telepon, atau tanya-tanya ke rumah sakitnya langsung. Setelah mencari tahu, bisa mencoba untuk berkomunikasi dengan dokternya sendiri.

  Melakukan persiapan untuk pengobatan

  Sebelum konsultasi, sebaiknya pasien membawa semua hasil pemeriksaan seperti, hasil CT scan, hasil cek darah, dll. Hasil pemeriksaan akan membantu dokter untuk mengetahui metode apa yang cocok untuk kondisi pasien.

  BAGAIMANA REHABILITASI KANKER PARU?

  1. Mencoba untuk hidup relax, dengarkan lagu, tingkatkan kualitas hidup
  2. Makan makanan yang bergizi, ringan seperti bubur, sup, buah-buahan, sayur-sayuran, dll
  3. Melakukan olahraga (dibawah pantauan dokter), tetap jaga kesehatan dengan hidup aktif
  4. Keluarga dan teman sebaiknya tetap memberikan semangat, dukungan, optimistas terhadap pasien. Ini bisa sangat membantu untuk kesembuhan pasiennya.


http://www.asiancancer.com/indonesian/cancer-topics/lung-cancer/ :sumber